Rabu, 08 Oktober 2014

akibat yang timbul karena earphone



Akibat yang ditimbulkan akibat earphone atau headset sangat berbahay untuk jangka panjang, bagi remaja earphone merupakan salah satu sahabat terbaik, tapi efek yang di timbulkan oleh headset tidak langsung dirasakan tapi akan terasa dalam jangka waktu yang lama. Berikut beberapa hal yang bias timbul akibat terlalu lama menggunakan headset:


Kerusakan permanen pada telinga.
Hal ini terjadi bila telinga sudah tidak kuat lagi menanggung beban suara yang terlalu keras dari earphone yang langsung terhubung dengan lubang telinga, Suara yang terlalu keras pada earphone bisa menyebabkan rasa panas dan dengungan dalam rumah siput sehingga menyebabkan rasa lelah. Jika ini terus menerus terjadi akan berakibat pada kemungkinan kerusakan pendengaran secara permanen. Biasanya, hal ini terjadi pada mereka yang masih berusia muda atau remaja yang memanfaatkan waktu luang mereka yang sangat banyak untuk mendengarkan music atau kegiatan yang menggunakan earphone.

Kehilangan pendengaran di usia 20-an.
Berdasarkan penelitian, efek penggunaan earphone atau headset yang berlebih ini memang tidak akan langsung terasa. Kerusakan akibat penggunaan headset atau earphone yang berlebihan ini akan muncul secara perlahan, biasanya efek akan mulai terasa di usia 20-an. Di usia itu, si penderita akan mulai kehilangan pendengarannya, biasanya tidak langsung secara permanen, tapi bertahap kualitas pendengaran akan berkurang.

Kerusakan otak
Gelombang elektromagnetik akibat earphone atau headset ini diduga berpengaruh terhadap listrik otak. Terbukti gelombang elektromagnetig ini berpengaruh pada listrik otak pada tikus. Namun, hingga saat ini belum diketahui seberapa besar efek dari gelombang elektromagnetik itu pada otak manusia.

Ambang pendengaran
Paparan musik dengan earphone atau headset dapat mempengaruhi ambang pendengaran manusia, terutama bila dilakukan dengan volume keras dan dalam jangka waktu lama. Secara perlahan efek ini akan mengarah pada gangguan pendengaran secara permanen.
Karenanya kamu harus menggunakan earphone atau headset ini sesuai kebutuhan saja, jangan berlebih. Mengenai tingkat suara, suara tingkat ringan untuk dewasa berada antara 25 hingga 40 desibel, sedangkan anak-anak 20 hingga 40 desibel. Bertingkat semakin tinggi hingga suara terberat berkualitas 90 desibel atau lebih yang masih dapat didengar.
Jika melebihi batas tersebut menyebabkan terganggunya sel-sel rambut pada organ telinga yang berfungsi menangkap frekuensi suara. Jika terus-menerus terjadi, akan berakibat pada menurunnya kemampuan mendengar atau bahkan dalam jangka panjang bsa menyebabkan tuli.
 
Tapi jangan bersedih dulu,,Bagi kalian yang masih ingin menggunakan headset untuk mendengarkan musik, ada Tipsnya.
  1. Volume tidak boleh lebih dari 80 db atau tombol volume dipasang pada 50-60 % total volume.
  2. Jangan terlalu lama mendengarkan musik melalui earphone, apalagi terus menerus. Beri istirahat telinga setiap ½ -1 jam. Jangan terlalu memaksakan organ tubuh anda, Sebab jika organ dalam koklea merasa capek, pendengaran bisa mengalami rusak permanen.
  3. Gunakan alat pemutar musik yang memiliki volume control
  4. Jangan gunakan alat pemutar musik dalam pesawat terbang atau pada lingkungan ramai, sebab di situasi itu anda cenderung menaikkan volume yang akan merusak pendengaran.
  5. Bagi anda yang sering menggunakan headset ketika mendengarkan lagu sebelum tidur sangat tidak di anjurkan karena berakibat pada kerusakan pendengaran anda. Pakailah headset seecara wajar jangan berlebihan termasuk untuk tingkat volume yang didengar jangan terlalu keras.
Demikian beberapa tips yang bias saya bagikan, semoga informasi inidapat bermanfaat dan berguna bagi anda, nusa,bangsa, dan Negara.

Bacaan Yang Laen Kesehatan

0 komentar :

Posting Komentar